TENTANG
Alexander Graham Bell (lahir Alexander Bell; 3 Maret 1847 – 2 Agustus 1922) adalah seorang ilmuwan, penemu, dan insinyur kelahiran Skotlandia. Dia juga mendirikan American Telephone and Telegraph Company (AT&T) pada tahun 1885. Selain karyanya dalam teknologi telekomunikasi, ia juga menyumbangkan kemajuan penting dalam teknologi penerbangan dan hidrofoil.
Ayah, kakek, dan saudara laki-lakinya Bell terlibat dalam pekerjaan yang berkaitan dengan kemampuan bicara dan pidato, dan ibu serta istrinya adalah seorang tunarungu; hal ini sangat mempengaruhi pekerjaan Bell dalam hidupnya.[2]
Bell lahir di
Edinburgh, Skotlandia pada 3 Maret 1847.
[3] Rumah keluarga ini berada di South Charlotte Street, dan memiliki prasasti batu yang menandainya sebagai tempat kelahiran Bell. Dia memiliki dua saudara laki-laki: Melville James Bell (1845–1870) dan Edward Charles Bell (1848–1867), keduanya meninggal karena
tuberkulosis.
[4] Ayahnya adalah Alexander Melville Bell, seorang
ahli fonetik, dan ibunya adalah Eliza Grace Bell (
née Symonds).
[5] Lahir hanya sebagai "Alexander Bell", pada usia 10, ia mengajukan permohonan kepada ayahnya untuk memiliki nama tengah seperti dua saudara laki-lakinya.
[6][N 1] Pada ulang tahunnya ke-11, ayahnya menyetujui dan mengizinkannya untuk mengadopsi nama "Graham" dipilih untuk menghormati Alexander Graham, seorang warga Kanada yang dirawat oleh ayahnya yang telah menjadi teman keluarga.
[7] Kepada kerabat dekat dan teman-temannya, dia tetap dipanggil "Aleck". Bell dan saudara-saudaranya menghadiri
Gereja Presbiterian di masa mudanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar